Minggu, Desember 23, 2007

Museum Rekor Indonesia

Hari ini di Kompas ada sebuah iklan kecil yang mengatakan bahwa sebuah kawasan mixed use di Jakarta mendapatkan rekor MURI. Waktu gue lihat judulnya pikiran gue udah terbayang tuh kawasan dapet MURI karena dulu katanya disana akan dibangun gedung tertinggi di Indonesia (bukan, bukan Menara Jakarta), inisialnya RE.

TAPI ternyata gue salah, tuh kawasan mendapatkan MURI karena berhasil membuat maket kawasan dengan ukuran terbesar di Indonesia. Gubraak....cuma maket doang. PENTING BANGET.

Jadi inget gue dengan sebuah toko pisang goreng dideket binus tepatnya disebelum lampu merah persimpangan batu sari. Di depan tokonya ada banner gede gambar pisang goreng, nama tokonya, PLUS sebuah gambar penghargaan MURI. Dari dalem mobil gue perhatiin kira-kira dapet penghargan apa, ternyata saudara-saudara....”TOKO GORENG PISANG DENGAN OUTLET TERBANYAK SEBANYAK 30” Bah.....

Lalu gue juga jadi inget dengan sebuah film yang mendapatkan penghargaan serupa bulan lalu yaitu FILM PERTAMA YANG DIPUTAR DIDALAM KOLAM RENANG. Jadi tuh produser punya ide 'brilian' untuk mengosongkan sebuah kolam renang (kolamnya yang dikosongin) di Jakarta, lalu semua undangan + aktor-aktrisnya duduk didalam kolam renang itu lalu filmnya di putar pake LCD Projector. Penting abis dan brilian pula. Kata panitian MURI-nya ini pertama kalinya ada event unik kaya gitu jadi dikasihlah piagam MURI-nya.

Belum lagi ada tumpeng terbesar, sumpit terbesar, angpao terbesar, kue terpanjang, kue tart tertinggi, santa clause didalam air, pembakaran sate terpanjang, ketupat terbesar, sikat gigi dengan jumlah peserta paling banyak, main flute dengan jumlah peserta paling banyak, pembacaan puisi secara bersama-sama paling banyak, dan masih segunung rekor yang PENTING ABIS.

Gue jadi mikir, sebenernya yang salah MURI-nya ato si pembuat rekor. Karena prinsip MURI kan memberikan piagam kepada yang Paling Besar, Paling Tinggi, Paling Pertama, dan paling-paling lainnya. Dan sebenernya ga beda jauh ama Guiness Book.

Misalnya, Orang Indonesia pertama yang ke bulan, Film pertama yang menjadi nominasi Foreign Language Academy Award, Orang paling tinggi di Indonesia, Membuat menara kartu paling tinggi, dll. Itu harapan MURI gue rasa ada rekor-rekor kaya gitu. Tapi apa boleh buat yang namanya orang Indonesia kan pinter-pinter daripada susah bikin rekor yang perlu usaha gede, ini cukup dengan mengumpulkan anak-anak SD, si produsen pasta gigi kasih 1 sikat gigi + odol udah deh dapet rekor dari MURI sebagai Penyelenggara Sikat gigi dengan jumlah peserta terbanyak. Nggak bisa salahin MURI juga karena dia nggak bisa nyalahin prinsipnya sendiri. Whoph...Indonesiaku.

Nb : Kira-kira gue bisa mendaftarkan diri untuk rekor apa ya ? Nanti kalo udah kepikiran gue posting deh hahaha....

0 Comments: